Arti dan Lirik - For Absent Friends

Sunday at six when they close both the gates
Minggu pukul enam saat mereka menutup kedua gerbang
a widowed pair,
pasangan janda,
still sitting there,
Masih duduk di sana,
Wonder if they're late for church
Bertanya-tanya apakah mereka terlambat ke gereja
and it's cold, so they fasten their coats
dan dingin, jadi mereka mengikatkan mantelnya
and cross the grass, they're always last.
dan menyeberangi rumput, mereka selalu bertahan.


Passing by the padlocked swings,
Melewati ayunan gembok,
the roundabout still turning,
bundaran masih berputar,
ahead they see a small girl
Di depan mereka melihat seorang gadis kecil
on her way home with a pram.
dalam perjalanan pulang dengan kereta bayi.


Inside the archway,
Di dalam gapura,
the priest greets them with a courteous nod.
pendeta tersebut menyapa mereka dengan anggukan sopan.
He's close to God.
Dia dekat dengan Tuhan.
Looking back at days of four instead of two.
Melihat ke belakang pada hari ke empat, bukan dua.
Years seem so few (four instead of two).
Tahun tampak sangat sedikit (empat bukan dua).
Heads bent in prayer
Kepala membungkuk dalam doa
for friends not there.
untuk teman tidak ada


Leaving twopence on the plate,
Meninggalkan twopence di piring,
they hurry down the path and through the gate
Mereka bergegas menyusuri jalan setapak dan melewati pintu gerbang
and wait to board the bus
dan menunggu untuk naik bus
that ambles down the street.
yang ambles di jalan.