Terjemahan Lirik Lagu - The Amen Corner

White summer.
Musim panas putih.
So far I have gone to see you again.
Sejauh ini aku sudah menemuimu lagi.
Hiding your face in the palm of your hands.
Menyembunyikan wajah Anda di telapak tangan Anda.
Finding solace in the words I do despise.
Menemukan penghiburan dalam kata-kata yang saya benci.
You snatch at every sound.
Anda merebut setiap suara.
And even though you believe that I am shackled within death,
Dan meskipun Anda percaya bahwa saya terbelenggu dalam kematian,
memories are tainted with paleness.
kenangan tercemar pucat.
Crestfallen still.
Crestfallen masih.
Those eyes… empty like a barren well.
Mata itu … kosong seperti sumur tandus.
It was the only task I would undertake.
Itulah satu-satunya tugas yang akan saya lakukan.
To reap the harvest that was mine.
Untuk menuai hasil panen itu milikku.
The seed that had sprung into a florid meadow,
Benih yang telah bermunculan di padang rumput yang florid,
and left me helpless in your embrace.
dan membuatku tak berdaya dalam pelukanmu.
The bond we never spoke of, once stark and enticing,
Ikatan yang tidak pernah kita bicarakan, yang dulu menakjubkan dan menarik,
now slowly smoldering to dust.
Sekarang perlahan membara menjadi debu.
The celestial touch, from grey to black.
Sentuhan langit, dari abu-abu sampai hitam.
A fathomless void enclosing.
Sebuah void tanpa batas melampirkan.
Unwritten secrets beneath the cobwebs.
Rahasia yang tidak tertulis di balik jaring laba-laba.
I can not endure. And so I rose from my sleep.
Saya tidak tahan. Jadi aku bangkit dari tidurku.
The moon turned away its face.
Bulan memalingkan mukanya.
Overture of the long, black night begins…
Overture dari malam yang panjang dan hitam dimulai …
something you said: “Eerie circles upon the waters”.
sesuatu yang Anda katakan: “lingkaran menakutkan di atas air”.
Until now we have shared the same aura.
Sampai sekarang kita telah berbagi aura yang sama.
My ashes within your hands.
Abu ku di tanganmu
My breath in the sepulchral mound.
Napasku di gundukan kuburan.
You know that your night is my day.
Anda tahu bahwa malam Anda adalah hari saya.
The final spark that blew life into me,
Percikan terakhir yang meniup hidupku,
the DEMON OF THE FALL.
DEMON OF THE FALL.