Terjemahan dan Arti Lirik - Pardon Me

A decade ago, I never thought I would be,
Satu dekade yang lalu, saya tidak pernah menyangka akan melakukannya,
At twnety-three, on the verge of spontaneous combustion.
Di lantai tiga, di ambang pembakaran spontan.
Woe-is-me.
Celakalah-aku
But I guess that it comes with the territory,
Tapi saya rasa itu datang dengan wilayah ini,
An omnious landscape of never-ending calamity.
Pemandangan omnious dari bencana yang tidak pernah berakhir.
I need you to hear, I need you to see
Aku ingin kau dengar, aku ingin kau lihat
That I have had all I can take and
Bahwa saya memiliki semua yang bisa saya ambil dan
Exploding seems like a definate possibility to me.
Exploding sepertinya ada kemungkinan bagi saya.


Chorus
Paduan suara
So pardon me while I burst into flames.
Maafkan aku saat aku terbakar.
I’ve had enough of this world and it’s people’s mindless games.
Aku sudah cukup banyak dari dunia ini dan ini adalah permainan tanpa pikiran orang.
So pardon me while I burn and rise above the flame.
Jadi maafkan saya saat saya terbakar dan naik di atas api.
Pardon me, pardon me… I’ll never be the same.
Maafkan saya, maafkan saya … saya tidak akan pernah sama.


Not two days ago, I was having a look in a book
Tidak dua hari yang lalu, saya melihat-lihat di sebuah buku
And I saw a picture of a guy fried up above his knees.
Dan saya melihat gambar seorang pria digoreng di atas lututnya.
I said, “I can relate,” cause lately I’vebeen thinking of combustion
Saya berkata, “Saya bisa berhubungan,” baru-baru ini saya memikirkan pembakaran
As a welcomed vacation from the burdens of the planet Earth.
Sebagai menyambut liburan dari beban planet bumi.
Like gravity, hypocrisy, and the perils of being in 3-D…
Seperti gravitasi, kemunafikan, dan bahaya berada di 3-D …
And thinking so much differently.
Dan berpikir jauh berbeda.


Chorus (2x)
Chorus (2x)