‘Neath the stars, di bazaar
Often I’ve had to caress men
Seringkali saya harus membelai pria
Five or ten, dollars then, I’d collect from all those yes-men
Lima atau sepuluh dolar kemudian, saya akan mengumpulkan dari semua orang ya itu
Don’t be sad, I must add, that they meant no more than chess-men
Jangan sedih, saya harus menambahkan, itu berarti tidak lebih dari orang catur
Darling, can’t you see?
Sayang, tidak bisakah kamu lihat?
‘Twas for charity?
‘Twas untuk amal?
Though these lips have made slips, it was never really serious
Meski bibir ini telah membuat slip, tidak pernah benar-benar serius
Who’d have thought, I’d be brought to a state that’s so delirious?
Siapa sangka, aku akan dibawa ke keadaan yang sangat mengigau?
I could cry salty tears
Bagi punwa Dingin punwa sini pun pun pun pun pun pun Bagi Bagi Bagi Bagi Bagi Bagi Bagi Bagi Bagi Mahasiswa Muda Bagi Bagi Mahasiswa Muda Bagi Bagi Mahasiswa
Where have I been all these years?
Dimana saya selama bertahun-tahun?
Little wow, tell me now
Wow kecil, katakan padaku sekarang
How long has this been goin’ on?
Sudah berapa lama ini?
There were chills up my spine
Ada yang menggigil di punggungku
And some thrills I can’t define
Dan beberapa sensasi yang tidak bisa saya definisikan
Listen sweet, I repeat
Dengarkan manis, saya ulangi
How long has this been goin’ on?
Sudah berapa lama ini?
Oh, I feel that I could melt
Oh, saya merasa bisa meleleh
Into heaven I’m hurled
Ke surga aku dilemparkan
I know how Columbus felt
Aku tahu bagaimana perasaan Columbus
Finding another world
Menemukan dunia lain
Kiss me once, then once more
Cium aku sekali, lalu sekali lagi
What a dunce I was before
Betapa bodohnya aku sebelumnya
What a break, for heaven’s sake
Betapa istirahatnya, demi Tuhan
How long has this been goin’ on?
Sudah berapa lama ini?
(spoken)
(lisan)
Kiss me twice, once more, thrice, make it four
Cium aku dua kali, sekali lagi, tiga kali, buat empat
What a break, for heaven’s sake
Betapa istirahatnya, demi Tuhan
How long has this been goin’ on?
Sudah berapa lama ini?