Aku tidak bisa menyangkal sayang, aku membuatmu menangis sayang,
and threw our love away
dan membuang cintanya
Now that I’ve said I’m sorry,
Sekarang aku sudah bilang aku minta maaf,
what more is there to say?
apa lagi yang bisa dikatakan?
One harsh word spoken, left two hearts broken,
Satu kata kasar diucapkan, membuat dua hati patah,
must we go on this way?
Haruskah kita pergi dengan cara ini?
With all my heart I’m sorry!
Dengan segenap hatiku aku minta maaf!
What more is there to say?
Apa lagi yang bisa dikatakan?
Won’t you forgive me, and say you’ll give me
Tidak akankah kamu memaafkan saya, dan katakan bahwa Anda akan memberi saya
just one more chance, and then . . .
hanya satu kesempatan lagi, dan kemudian. . .
Let’s talk it over
Mari kita bahas
and start all over again!
dan mulai dari awal lagi!
I’d rather die dear, than see you cry dear
Aku lebih baik mati sayang, daripada melihatmu menangis sayang
on bended knee I pray
di lutut tertekuk aku berdoa
What good is life without you?
Apa gunanya hidup tanpamu?
What more is there to say?
Apa lagi yang bisa dikatakan?
Won’t you forgive me, and say you’ll give me
Tidak akankah kamu memaafkan saya, dan katakan bahwa Anda akan memberi saya
just one more chance, and then . . .
hanya satu kesempatan lagi, dan kemudian. . .
Let’s talk it over
Mari kita bahas
and start all over again!
dan mulai dari awal lagi!
I’d rather die dear, than see you cry dear
Aku lebih baik mati sayang, daripada melihatmu menangis sayang
on bended knee I pray
di lutut tertekuk aku berdoa
What good is life without you?
Apa gunanya hidup tanpamu?
What more is there to say?
Apa lagi yang bisa dikatakan?
Words and Music by Al Frisch
Kata-kata dan Musik oleh Al Frisch
and Robert Mellin
dan Robert Mellin