(ayat)
No keepsakes have we for days that are gone,
Tidak ada kenang-kenangan kita selama berhari-hari yang hilang,
No fond recollections to look back upon,
Tidak ada kenangan indah untuk dilihat kembali,
No song that we love, no scene to recall,
Tidak ada lagu yang kita cintai, tidak ada adegan untuk diingat,
We have no traditions at all.
Kami sama sekali tidak memiliki tradisi.
(refrain)
(menahan diri)
We have nothing to remember so far, so far,
Kita tidak perlu mengingat sejauh ini, sejauh ini,
So far we haven't walked by night and shared the light of a star.
Sejauh ini kita belum berjalan di malam hari dan berbagi cahaya bintang.
So far your heart has never fluttered so near, so near
Sejauh ini hatimu tidak pernah berkibar begitu dekat, begitu dekat
That my own heart alone could hear it.
Bahwa hatiku sendirilah yang bisa mendengarnya.
We haven't gone beyond the very beginning,
Kami belum melampaui awal,
We've just begun to know how lucky we are.
Kita baru mulai tahu betapa beruntungnya kita.
So we have nothing to remember so far, so far.
Jadi kita tidak perlu mengingat sejauh ini, sejauh ini.
But now I'm face to face with you and now at last we've met,
Tapi sekarang aku berhadapan denganmu dan akhirnya kita bertemu,
And now we can look forward to the things we'll never forget.
Dan sekarang kita bisa menantikan hal-hal yang tidak akan pernah kita lupakan.
(musical interlude)
(selingan musik)
We haven't gone beyond the very beginning,
Kami belum melampaui awal,
We've just begun to know how lucky we are
Kita baru mulai tahu betapa beruntungnya kita
So we have nothing to remember so far, so far.
Jadi kita tidak perlu mengingat sejauh ini, sejauh ini.
But now I'm face to face with you, and now at last we've met,
Tapi sekarang aku berhadapan denganmu, dan akhirnya kita sudah bertemu,
And now we can look forward to the things we'll never forget.
Dan sekarang kita bisa menantikan hal-hal yang tidak akan pernah kita lupakan.