Arti dan Lirik - Ernie Borrows A Vacuum

(Raises his hand to knock, stops)
(Menaikkan tangannya untuk mengetuk, berhenti)
But, come to think of it, ol’ buddy Herbert Birdsfoot usually takes a bath this time of day.
Tapi, kalau dipikir-pikir, Buddy Herbert Birdsfoot biasanya mandi kali ini.
(raises, pause)
(menimbulkan, jeda)
He may not like being bothered, you know, sitting in his warm tubby, having to go answer the door.
Dia mungkin tidak suka diganggu, Anda tahu, duduk di bak mandi hangatnya, harus segera menjawab pintu.
(pause)
(berhenti sebentar)
I know I wouldn’t; I mean, there he is, sitting all nice and warm in his tubby, then have to get out, just because someone is pounding on the door. There he’d be standing, all wet and sudsy, just because I came over to borrow his vacuum cleaner.
Aku tahu aku tidak akan; Maksudku, begitulah dia, duduk dengan nyaman dan hangat di bak mandi, lalu harus keluar, hanya karena seseorang berdebar kencang di pintu. Di sana dia berdiri, basah kuyup, hanya karena aku datang untuk meminjam penyedot debu.
(pause)
(berhenti sebentar)
He might be so mad, he wouldn’t lend me his vacuum cleaner. He might think I wouldn’t give it back. I would, but he might not think so.
Dia mungkin sangat marah, dia tidak akan meminjamkan penyedot debu padanya. Dia mungkin berpikir saya tidak akan mengembalikannya. Aku akan, tapi mungkin dia tidak berpikir begitu.
(pause, Ernie is starting to get annoyed)
(jeda, Ernie mulai kesal)
He might — he might go around telling my friends not to lend me anything anymore. And then — and then people wouldn’t lend me anything anymore. They might not play with me, they might not even talk to me anymore.
Dia mungkin – dia mungkin berkeliling memberitahu teman-teman saya untuk tidak meminjamkan saya lagi. Dan kemudian – dan kemudian orang tidak akan meminjamkan saya lagi. Mereka mungkin tidak bermain dengan saya, mereka mungkin bahkan tidak lagi berbicara dengan saya.
(by now Ernie is really upset)
(sekarang Ernie benar-benar kesal)
Why I — I used to have a lot of friends around here — before that rotten ol’ Herbert Birdsfoot started shooting off his mouth!”
Mengapa saya – saya dulu punya banyak teman di sekitar sini – sebelum si busuk Herbert Birdsfoot mulai menembaki mulutnya! “
(pounds furiously on the door. HB answers it, fully dressed)
(pound dengan marah di pintu. HB menjawabnya, berpakaian lengkap)
Herbert Birdsfoot: (pleasantly) “Why hello, Ernie. How can I help you?”
Herbert Birdsfoot: (senang) “Mengapa halo, Ernie, bagaimana saya bisa membantu Anda?”
Ernie: (furious) “Oh yeah?! Well if that’s the way you feel about it, you can just keep your rotten ol’ vacuum cleaner, you–!!!”
Ernie: (marah) “Oh iya ?! Nah kalau begitulah yang kamu rasakan, kamu bisa menyimpan penyedot debumu yang busuk, kamu – !!!”
(marches off, leaving Herbert very surprised)
(marches off, meninggalkan Herbert sangat terkejut)