Passion yang menyala di Mata Mu
fills my Heart with Melancholy
mengisi hatiku dengan melankolis
“Beloved One, embrace me, I thirst for Thy pale Skin”
“Yang Tercinta, memelukku, aku haus akan Kulit pucatmu”
In Remembrance to our final Kiss
Ingat untuk Ciuman terakhir kita
under the Shadows of the eternal Trees,
di bawah bayang-bayang pohon-pohon abadi,
planted when Raven lost their Seed out of his Claws
ditanam saat Raven kehilangan Benih mereka dari Claws-nya
“Oh come, Beloved One, embrace me,
“Oh, datanglah, Yang Tercinta, peganglah aku,
I thirst for Thy marble – pale Skin”
Aku haus untuk Kulit pucat pucatmu “