Dia mondar-mandir di teras depan rumahnya
I pulled up slinging gravel in my Daddy’s Ford
Aku menarik kerikil di Ford Daddy-ku
She cried all the way to Johnson’s store
Dia menangis sampai ke toko Johnson
I kept the motor running and parked by the door
Aku terus menyalakan motor dan diparkir di dekat pintu
Yeah I was foolish and wild
Ya saya bodoh dan liar
she was classic and regal
Dia adalah klasik dan agung
we were fresh out of school, both barely legal
Kami baru saja keluar sekolah, keduanya nyaris tidak legal
we were young and on fire and just couldn’t wait
Kami masih muda dan terbakar dan tidak sabar menunggu
six weeks in, she was three weeks late
Enam minggu, dia terlambat tiga minggu
one means none and we’re home free
satu berarti tidak ada dan kita bebas dari rumah
two means three and a diamond ring
dua berarti tiga dan cincin berlian
yeah i wonder what fate is gonna decide
ya saya bertanya-tanya apa nasib akan memutuskan
we’re just sittin around waiting on two pink lines
Kami hanya duduk menunggu dua garis merah muda
sitting around waiting on two pink lines
duduk sambil menunggu dua garis merah muda
yeah her Daddy’s gonna kill me and thats a fact
ya Ayahnya akan membunuhku dan itu adalah sebuah fakta
maybe we’ll just leave town and never come back
Mungkin kita akan meninggalkan kota dan tidak pernah kembali
or I could stand there and tell him
atau aku bisa berdiri di sana dan memberitahunya
face him like a man
hadapilah dia seperti laki-laki
oh who am I kidding, he’ll never understand
Oh, siapa aku bercanda, dia tidak akan pernah mengerti
yeah thats second hand just keeps slowing down
yeah thats tangan kedua hanya terus melambat
i swear it stopped twice the last time around
Aku bersumpah berhenti dua kali terakhir kali
yeah we’ll know the truth in three minutes time
ya kita akan tahu yang sebenarnya dalam waktu tiga menit
we’re just sittin around waiting on two pink lines
Kami hanya duduk menunggu dua garis merah muda
sitting around waiting on two pink lines
duduk sambil menunggu dua garis merah muda
hot summer nights, whispering her name
Malam musim panas yang panas, membisikkan namanya
under the blanket by the river bank
di bawah selimut di tepi sungai
hearts beating fast we never thought twice
Hati berdetak cepat kita tidak pernah terpikir dua kali
but she pulled me close and i held on tight
Tapi dia menarikku mendekat dan aku memegang erat-erat
when the moment of truth finally comes
Saat saat kebenaran akhirnya datang
she gives me a look and then comes undone
dia memberi saya melihat dan kemudian datang dibatalkan
she says looks like were lucky
Katanya terlihat beruntung
someones smiling down
someones tersenyum
she grabs her coat and says see ya around
Dia meraih mantelnya dan bilang ketemu ya
yeah these days the rabbit doesn’t die
ya hari ini kelinci tidak mati
you just sit around waiting on two pink lines
Anda hanya duduk-duduk menunggu dua garis merah muda
praying that fate is on your side
berdoa agar takdir ada di pihakmu
sitting around waiting on two pink lines
duduk sambil menunggu dua garis merah muda
sitting around waiting on two pink lines
duduk sambil menunggu dua garis merah muda