Gene Clark - Arti Lirik The Virgin

She went off to the city
Dia pergi ke kota
To find what she was looking for
Untuk menemukan apa yang dia cari
To identify, to really try
Mengidentifikasi, untuk benar-benar mencoba
To find herself some hope
Mencari harapan baginya
With the summer sun for laughing
Dengan terik matahari musim panas karena tertawa
And the winter rain did pour
Dan hujan musim dingin memang menuangkan
She was lovelier from learning
Dia lebih cantik belajar
And from living, loving more
Dan dari hidup, mencintai lebih
From her dancing love and young soul
Dari dia menari cinta dan jiwa muda
And the gypsies in her dream
Dan gipsi dalam mimpinya
To the pulse of stark acceptance
Untuk nadi penerimaan yang mencolok
When the winds began to freeze
Saat angin mulai membeku
With no curfews left to hold her
Tanpa ada jam malam yang tersisa untuk menahannya
And no walls to shield her pain
Dan tidak ada dinding untuk melindungi rasa sakitnya
Finding out that facts were older
Menemukan fakta bahwa itu lebih tua
And that life forms are insane.
Dan bentuk kehidupan itu gila.
The presence of protection seemed
Kehadiran perlindungan tampak
To fade, as did her doubt
Untuk memudar, seperti juga keraguannya
That she now was no exception
Bahwa dia sekarang tidak terkecuali
Nor was the love who pushed her out
Juga bukan cinta yang mendorongnya keluar


Though the streets cried out,
Meski jalanan berseru,
Go, homesick
Pergilah, rindu rumah
Virtues strength of mind would ring
Kekuatan akal budi akan berdering
In the maladies of meaning
Dalam penyakit makna
The sad song she learned to sing.
Lagu sedih yang ia pelajari bernyanyi.
Now, her teachers and philosophers
Sekarang, gurunya dan filsufnya
And the poet's silver throat
Dan tenggorokan si penyair itu
Are the vessels which on wisdom's karmic ocean she will float.
Apakah bejana yang ada di samudra karma kebijaksanaan akan melayang.
Was this her revolution,
Apakah ini dia revolusi,
Just a child in love's crusade,
Hanya seorang anak dalam perang salib cinta,
With the question in her innocence
Dengan pertanyaan dia tidak bersalah
Through the lies her eyes betrayed?
Melalui kebohongan matanya dikhianati?