Aku tidak punya kesempatan
I heard a voice within
Aku mendengar suara di dalam
With just a passing glance
Sekilas saja
You made the walls cave in
Anda membuat dinding gua masuk
You were gone baby, without a word
Kamu sudah pergi sayang, tanpa sepatah kata pun
I got the message loud and clear
Saya mendapat pesan itu keras dan jelas
Couldn’t help but hear
Tidak bisa tidak mendengarnya
As you were walkin’ away
Saat kau berjalan pergi
It was somethin’ you said…
Itu adalah sesuatu yang kamu katakan …
Now I wake up in the night
Sekarang aku bangun di malam hari
Strange things in my head
Hal-hal aneh di kepala saya
Oh, you did it with your eyes
Oh, kau melakukannya dengan matamu
It must’a been something
Itu pasti sesuatu
Must’a been something you said
Must’a adalah sesuatu yang Anda katakan
So say it again
Jadi katakan lagi
I’m just delirious
Aku hanya mengigau
Caught in a waking dream
Terperangkap dalam mimpi terjaga
Did you mean what you said
Apa maksudmu apa yang kamu katakan
An’ did you say what you mean
Dan kau bilang apa maksudmu?
Mere words – fade away
Kata-kata yang lebih baik – memudar
You had a language I couldn’t miss
Anda memiliki bahasa yang tidak bisa saya lewatkan
It was on your lips, but
Itu ada di bibirmu, tapi
You didn’t get me that way
Anda tidak mendapatkan saya seperti itu
It was something you said
Itu adalah sesuatu yang Anda katakan
Now I wake up in the night
Sekarang aku bangun di malam hari
Strange things in my head
Hal-hal aneh di kepala saya
Oh, you did it with your eyes
Oh, kau melakukannya dengan matamu
It must’a been something
Itu pasti sesuatu
Must’a been something you said
Must’a adalah sesuatu yang Anda katakan
So say it again
Jadi katakan lagi
In the middle of the night
Di tengah malam
All alone in my bed
Sendirian di tempat tidurku
It was nothin’ you could write
Tidak ada apa pun yang bisa Anda tulis
It must’a been something
Itu pasti sesuatu
Must’a been something you said
Must’a adalah sesuatu yang Anda katakan