Dan aku tidak bisa melihat mengapa kau menangis keras.
Right down the street you’re walking proud.
Tepat di jalan Anda berjalan dengan bangga.
You fiend. You crave.
Kamu jahat Kamu mendambakan
You’re trippin now.
Kamu adalah trippin sekarang
So in the street you’re lyin down.
Jadi di jalan kau lyin down.
Wasted down on the couch.
Terbuang di sofa.
Wasted now you’re in doubt.
Terbuang sekarang Anda ragu.
The sun strikes back.
Matahari kembali menyerang.
Breathing.
Pernafasan.
To burn you down.
Untuk membakar Anda.
Melting.
Pencairan.
And in your room.
Dan di kamarmu
Wasted.
Terbuang.
You’re in full bloom.
Kamu mekar penuh
And I told you. . .you’re goin down.
Dan saya sudah bilang. . . kamu pergi ke bawah
You spit a mouthful of lies.
Anda memuntahkan seteguk kebohongan.
Another spirit dies.
Semangat lain mati.
I’m gonna soften you up.
Aku akan melembutkanmu.
You spit a moutful of lies.
Anda memuntahkan moutful kebohongan.
I cut you under the eyes.
Aku memotongmu di bawah mata.
You’re just here for the serving.
Anda hanya di sini untuk melayani.
Wasted down on the couch.
Terbuang di sofa.
Wasted now you’re in doubt.
Terbuang sekarang Anda ragu.
Scatter brained and hopeless,
Scatter berotak dan putus asa,
you’re so godless and sick.
kamu sangat tidak bertuhan dan sakit
Well here’s your misery.
Nah inilah kesengsaraanmu.
Bite down and grind your teeth away.
Bite bawah dan menggiling gigi Anda pergi.
Well here’s your misery.
Nah inilah kesengsaraanmu.
Won’t live to breath another day.
Tidak akan hidup sampai hari lain.
And I watch you sleep in your river.
Dan aku melihatmu tidur di sungai mu.
I told you right from the start.
Sudah kubilang sejak awal.
I had to settle the score.
Saya harus menyelesaikan skor.
You were gonna get it.
Anda akan mendapatkannya.
I think you spoke too soon.
Saya pikir Anda berbicara terlalu cepat.
It’s time to lick your wounds.
Sudah waktunya menjilat luka-lukamu.
My fist made the connection.
Kepalan tangan saya membuat sambungan
I think you spoke too soon.
Saya pikir Anda berbicara terlalu cepat.
It’s time to lick your wounds.
Sudah waktunya menjilat luka-lukamu.
Your pain will be my infliction.
Rasa sakit Anda akan menjadi penderitaan saya.
You came to me in acid bath.
Anda datang ke saya dalam bak asam.
Come clean.
Ayo bersihkan.
You fucking junkie.
Kamu pecandu sialan
I’m gonna throw you away.
Aku akan mengusirmu
You came to me in acid bath.
Anda datang ke saya dalam bak asam.
Come clean.
Ayo bersihkan.
You fucking sellout.
Kamu sialan laris
I’m gonna put you away.
Aku akan menyingkirkanmu
I think you spoke too soon.
Saya pikir Anda berbicara terlalu cepat.
It’s time to lick your wounds.
Sudah waktunya menjilat luka-lukamu.
My fist made the connection.
Kepalan tangan saya membuat sambungan
I think you spoke too soon.
Saya pikir Anda berbicara terlalu cepat.
It’s time to lick your wounds.
Sudah waktunya menjilat luka-lukamu.
Your pain will be my infliction.
Rasa sakit Anda akan menjadi penderitaan saya.