Arti dan Lirik Darkthrone - Natassja In Eternal Sleep

Alcohol is in my veins…
Alkohol ada di pembuluh darahku …
Tears fall as I think of you.
Air mata jatuh saat aku memikirkanmu.
The true memory you left me with
Ingatan sejati yang Anda tinggalkan
is a key to the wine of melancholy.
adalah kunci untuk anggur melankolis.


I drown myself in the deepest of sorrows-
Aku tenggelam dalam kesedihan yang paling dalam-
As you Burned on that stake they burnt
Saat Anda membakar saham yang mereka bakar
my soul as well.
jiwaku juga
Your pure feelings, your flaming hate;
Perasaan murni Anda, benci Anda;
it was not enough.
itu tidak cukup.


Natassja, my beloved satanic witch,
Natassja, penyihir setan kesayangan saya,
The power in your eyes and yourself.
Kekuatan di matamu dan dirimu sendiri.
Worked for the noble in man.
Bekerja untuk yang mulia dalam diri manusia.
Pass the bottle, pass the knife,
Lewat botol, lewati pisau itu,
Pass me your unholy crafts.
Lulus saya kerajinan suci Anda.


I shall never forget you, the best
Saya tidak akan pernah melupakan Anda, yang terbaik
of all there is, I lick your cold lips,
dari semua yang ada, aku menjilat bibir dinginmu,
I embrace your coffin as I sigh in woe.
Aku memeluk peti matamu saat aku menghela celaka.
You never kissed the priest, you never
Anda tidak pernah mencium imam, Anda tidak pernah
Drank the blood of jesus. Weird, they say –
Minum darah yesus. Aneh, kata mereka –
well, turn it upside down like you did,
baik, mengubahnya terbalik seperti yang Anda lakukan,
and they kill, kill, and they take you away…
dan mereka membunuh, membunuh, dan mereka membawa Anda pergi …


Now, centuries later, I do yours and my sign.
Sekarang, berabad-abad kemudian, saya melakukan perintah Anda dan pertanda saya.
You live in me, like you moved in with my soul.
Anda tinggal di dalam saya, seperti Anda pindah dengan jiwa saya.
Your resurrection is the spirit of you –
Kebangkitanmu adalah rohmu –
Installed in me. So now, your thougths
Terpasang di dalam diriku Jadi sekarang, thougths Anda
and your pains are my wine; and Natassja:
dan rasa sakitmu adalah anggurku; dan Natassja:
I'll get these goddam angels drunk…
Aku akan mendapatkan malaikat sialan ini mabuk …