Ini pasti tempatnya.
I can tell by your glare.
Saya tahu dari silau Anda.
I wouldn't touch you on a dare.
Saya tidak akan menyentuh Anda pada sebuah tantangan.
Seven month to June and even then, so what?
Tujuh bulan sampai Juni dan bahkan saat itu, jadi apa?
My mouth is open, my book is shut.
Mulutku terbuka, bukuku tertutup.
My air guitar is out of tune.
Gitar udara saya tidak selaras.
My stupid hair is so '82 to you.
Rambut bodohku jadi ’82 bagimu.
At least I don't fit in.
Setidaknya aku tidak cocok.
Corner me in Chemistry.
Pojok saya dalam Kimia.
It's all just simple math to me.
Semuanya hanya matematika sederhana bagiku.
Call me your names.
Panggil aku namamu
Make them stick.
Buat mereka menempel.
I'll laugh until
Aku akan tertawa sampai
I am sick.
Aku sakit.
Glad that that's all through.
Senang itu saja.
Got better friends than you.
Punya teman yang lebih baik darimu
Just can't remember where I left them.
Tidak ingat di mana aku meninggalkan mereka.
I'll see you all in class. Not if
Aku akan melihat kalian semua di kelas. Tidak jika
I ditch first.
Aku parit dulu.
Expect the best, except the worst.
Harapkan yang terbaik, kecuali yang terburuk.
Walk until your blush subsides.
Berjalan sampai blush Anda mereda.
Drink beneath the 405 in the ivy
Minum di bawah 405 di ivy
And think about that girl.
Dan pikirkan tentang gadis itu.
Two grades below.
Dua nilai di bawah ini.
She pierced her nose way before it was cool.
Dia menusuk hidungnya sebelum terasa dingin.
Some older guy with a motorbike
Beberapa pria tua dengan sepeda motor
Picks her up after school.
Picks dia setelah sekolah.
This school's a living hell.
Sekolah ini adalah neraka yang hidup.
I work and don't get paid.
Saya bekerja dan tidak dibayar.
I smoke a lot but can't get laid.
Aku merokok banyak tapi tidak bisa dibaringkan.
Sit and stare, it's all we do.
Duduk dan menatap, hanya itu yang kami lakukan.
All my friends are broken, too.
Semua temanku patah juga.
We're just waiting.
Kami hanya menunggu.
Waiting to begin.
Menunggu untuk memulai.