Arti dan Lirik Weird Al Yankovic - Another One Rides The Bus

Ridin’ in a bus down the boulevard,
Ridin ‘di bus menyusuri jalan raya,
And the place was pretty packed.
Dan tempat itu cukup dikemas.
Couldn’t find a seat, so I had to stand,
Tidak bisa menemukan tempat duduk, jadi saya harus berdiri,
With the perverts in the back.
Dengan penyimpang di belakang.
It was smellin’ like a locker room.
Bau itu seperti ruang ganti.
There was junk all over the floor.
Ada sampah di seluruh lantai.
We’re already packed in like sardines,
Kami sudah dikemas seperti ikan sarden,
But we’re stoppin’ to pick up more.
Tapi kita harus berhenti lebih banyak lagi.
Look out!
Mencari!


Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
And another comes on,
Dan yang lain muncul,
And another comes on.
Dan yang lain muncul.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Hey!
Hei!
He’s gonna sit by you.
Dia akan duduk di sampingmu.
Another one rides the bus.
Satu lagi naik bus.


There’s a suitcase pokin’ me in the ribs.
Ada koper yang menusukku di tulang rusuk.
There’s an elbow in my ear.
Ada siku di telingaku.
There’s a smelly old bum standin’ next to me.
Ada bum tua bau berdiri di sampingku.
Hasn’t showered in a year.
Belum mandi dalam setahun.
Well, I think I’m missin’ a contact lens.
Nah, saya pikir saya missin ‘lensa kontak.
I think my wallet’s gone.
Saya pikir dompet saya hilang.
And I think this bus is stoppin’ again,
Dan saya pikir bus ini stoppin ‘lagi,
To let a couple more freaks get on.
Membiarkan beberapa orang aneh terus maju.
Look out!
Mencari!


Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
And another comes on,
Dan yang lain muncul,
And another comes on.
Dan yang lain muncul.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Hey!
Hei!
He’s gonna sit by you.
Dia akan duduk di sampingmu.
Another one rides the bus.
Satu lagi naik bus.


Another one rides the bus.
Satu lagi naik bus.
Another one rides the bus–ow!
Satu lagi naik bus – ow!
Another one rides the bus–hey, hey!
Satu lagi naik bus – hei, hei!
Another one rides the bus–hey-y-y-y!
Satu lagi naik bus – hey-y-y-y!


The window doesn’t open, and the fan is broke,
Jendela tidak terbuka, dan kipasnya pecah,
And my face is turnin’ blue.
Dan wajahku berubah biru.
I haven’t been in a crowd like this
Saya belum pernah berada di keramaian seperti ini
Since I went to see The Who.
Sejak saya pergi menemui The Who.
Well, I should’a got off a couple miles ago,
Yah, aku harus pergi beberapa mil yang lalu,
But I couldn’t get to the door.
Tapi aku tidak bisa sampai ke pintu.
There isn’t any room for me to breathe.
Tidak ada tempat bagiku untuk bernafas.
Now we’re gonna pick up more, yeah!
Sekarang kita akan mengambil lebih banyak, ya!


Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
And another comes on,
Dan yang lain muncul,
And another comes on.
Dan yang lain muncul.
Another one rides the bus-ah.
Satu lagi naik bus-ah.
Hey!
Hei!
He’s gonna sit by you.
Dia akan duduk di sampingmu.
Another one rides the bus.
Satu lagi naik bus.