Dan di sanalah aku berkaca-kaca hanya dengan menjilatnya.
What became of your self-inflicted wounds.
Apa yang menjadi luka Anda sendiri.
And then the blood started running and a running right from your nose.
Lalu darah mulai mengalir dan lari dari hidung.
But you just let it flow because the color’s so beautiful.
Tapi Anda membiarkannya mengalir karena warnanya begitu indah.
Denial feels so good.
Denial terasa begitu baik.
We don’t have a problem at all.
Kami sama sekali tidak punya masalah.
Oh, denial feels so good.
Oh, penyangkalan terasa begitu baik.
I’ll even help you put up your wall.
Aku bahkan akan membantu Anda memasang dinding Anda.
And I’ll applaud you as you fall.
Dan aku akan memuji Anda saat Anda jatuh.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
We need to break this spell that we cast upon ourselves.
Kita perlu memecahkan mantra ini yang kita berikan pada diri kita sendiri.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
I need to quit.
Aku harus berhenti.
I don’t think I have the strength to live without it.
Saya tidak berpikir saya memiliki kekuatan untuk hidup tanpanya.
And there I was all cloudy eyed, I was trying to speak.
Dan di sanalah aku sekilas, aku mencoba untuk berbicara.
My family stood before me.
Keluargaku berdiri di depanku.
And then the tears started running and a running right from their eyes.
Dan kemudian air mata mulai mengalir dan mata kanannya mengalir.
Don’t you think I would stop if I could scream between the cries?
Tidakkah menurutmu aku akan berhenti jika bisa menjerit antara tangisan?
Denial feels so good.
Denial terasa begitu baik.
We don’t have a problem at all.
Kami sama sekali tidak punya masalah.
Oh, denial feels so good.
Oh, penyangkalan terasa begitu baik.
I’ll even help you put up your wall.
Aku bahkan akan membantu Anda memasang dinding Anda.
And I’ll applaud you as you fall.
Dan aku akan memuji Anda saat Anda jatuh.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
We need to break this spell that we cast upon ourselves.
Kita perlu memecahkan mantra ini yang kita berikan pada diri kita sendiri.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
I need to quit.
Aku harus berhenti.
I don’t think I have the strength to live without it.
Saya tidak berpikir saya memiliki kekuatan untuk hidup tanpanya.
Just one final time.
Hanya satu waktu terakhir.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
We need to break this spell that we cast upon ourselves.
Kita perlu memecahkan mantra ini yang kita berikan pada diri kita sendiri.
Whoa, off and on, off and on.
Whoa, off dan on, off dan on.
I need to quit.
Aku harus berhenti.
I don’t think I have the strength to live without it.
Saya tidak berpikir saya memiliki kekuatan untuk hidup tanpanya.
Off and on, off and on.
Tidak aktif dan aktif, mati-matian.