The SeineThe Kingston Trio Ditulis oleh Irving Burgess Dari lagu “At Large” LPT, lagu ini tidak bisa ditulis sebagai single (ooh-ooh, ooh, ooh, ooh-ooh) (ooh-ooh, ooh, ooh, ooh-ooh) Suatu malam bersama sungai di St. Germaine de PreI pertama kali bertemu dengan kekasihku di kafe trotoar kecil. Kami berjalan di sepanjang sungai, bayang-bayang melintas. Tapi kami hanya saling melihat, air yang bersinar, dan langit The Seine, Seine, kapan aku lagi akan menemuinya Di sana, sambut dia di sana Di tepi tepian sungai yang diterangi cahaya bulan? Berdiri di sana di seberang sungai ‘pertengahan bunyi klakson dan trem. Dalam semua keindahannya yang tenang, Katedral Notre Dame. Dan saat kami melewatinya, aku mengatakan sebuah doa kecil. Saat mimpi ini berakhir Aku sudah bangun dan menemuimu di sana Seine, Seine, kapan lagi aku akan menemuinya di sana, menyapanya di tepi sungai Seine yang diterangi cahaya bulan? Kami berjalan menyusuri sungai sampai fajar menyingsing di bawah Menara Eiffel kami mengucapkan selamat tinggal terakhir kami Pada pagi yang indah itu aku melihat kalian semua menangis. Dan keindahan jam itu akan bersinar dalam diriku Sepanjang tahun di Seine, di Seine, kapan aku akan menemuinya lagi di sana, menyapanya di tepi sungai Seine yang diterangi sinar bulan? Seine, Seine, kapan aku akan menemuinya lagi di Seine?
Terjemahan Lirik Lagu The Kingston Trio - Seine
The SeineThe Kingston Trio Ditulis oleh Irving Burgess Dari lagu “At Large” LPT, lagu ini tidak bisa ditulis sebagai single (ooh-ooh, ooh, ooh, ooh-ooh) (ooh-ooh, ooh, ooh, ooh-ooh) Suatu malam bersama sungai di St. Germaine de PreI pertama kali bertemu dengan kekasihku di kafe trotoar kecil. Kami berjalan di sepanjang sungai, bayang-bayang melintas. Tapi kami hanya saling melihat, air yang bersinar, dan langit The Seine, Seine, kapan aku lagi akan menemuinya Di sana, sambut dia di sana Di tepi tepian sungai yang diterangi cahaya bulan? Berdiri di sana di seberang sungai ‘pertengahan bunyi klakson dan trem. Dalam semua keindahannya yang tenang, Katedral Notre Dame. Dan saat kami melewatinya, aku mengatakan sebuah doa kecil. Saat mimpi ini berakhir Aku sudah bangun dan menemuimu di sana Seine, Seine, kapan lagi aku akan menemuinya di sana, menyapanya di tepi sungai Seine yang diterangi cahaya bulan? Kami berjalan menyusuri sungai sampai fajar menyingsing di bawah Menara Eiffel kami mengucapkan selamat tinggal terakhir kami Pada pagi yang indah itu aku melihat kalian semua menangis. Dan keindahan jam itu akan bersinar dalam diriku Sepanjang tahun di Seine, di Seine, kapan aku akan menemuinya lagi di sana, menyapanya di tepi sungai Seine yang diterangi sinar bulan? Seine, Seine, kapan aku akan menemuinya lagi di Seine?