Tuangkan dirimu ke dalam diriku,
Our time approaches so near, that I sigh.
Waktu kita mendekat begitu dekat, saya menghela napas.
What danger in such an adorer?
Bahaya apa di pemasang iklan semacam itu?
We dance and the music dies.
Kami menari dan musiknya mati.
We carry them all away,
Kami membawa mereka semua pergi,
As we glide through their lost eyes.
Saat kami meluncur melewati mata mereka yang hilang.
You lift me above myself,
Anda mengangkat saya di atas diri saya sendiri,
With the ghostly lake of your mind.
Dengan danau hantu pikiranmu.
Arise from your slumber in my arms.
Bangunlah dari tidurmu di pelukanku.
Your beauty took the strength from me.
Keindahanmu mengambil kekuatan dariku.
In the meadows of heaven,
Di padang rumput surga,
We run through the stars.
Kami melewati bintang-bintang.
Romantic in our tastes.
Romantis dalam selera kita.
We are without excuse.
Kami tanpa alasan.
We burn in our lust.
Kita membakar nafsu kita.
We die in our eyes and drown in our arms.
Kita mati di mata kita dan tenggelam dalam pelukan kita.