Seharusnya kau melihat dengan tatapan mataku, sayang
There was somethin missin
Ada yang missin
You should've known by the tone of my voice, maybe
Anda seharusnya sudah tahu dengan nada suaraku, mungkin
But you didn't listen
Tapi kau tidak mendengarkan
You played dead
Kamu bermain mati
But you never bled
Tapi Anda tidak pernah berdarah
Instead you lay still in the grass
Sebagai gantinya Anda berbaring diam di rumput
All coiled up and hissin
Semua digulung dan hissin
And though I know all about those men
Dan meskipun aku tahu semua tentang orang-orang itu
Still I don't remember
Masih saya tidak ingat
Cause it was us baby, way before then
Karena itu kami bayi, jauh sebelum itu
And we're still together
Dan kita masih bersama
And I meant, every word I said
Dan maksud saya, setiap kata yang saya ucapkan
When I said that I love you I meant
Ketika saya mengatakan bahwa saya mencintaimu maksud saya
That I love you forever
Bahwa aku mencintaimu selamanya
And I'm gonna keep on lovin you
Dan aku akan terus mencintaimu
Cause it's the only thing I wanna do
Karena itu satu-satunya hal yang ingin saya lakukan
I don't wanna sleep
Aku tidak ingin tidur
I just wanna keep on lovin you
Aku hanya ingin terus mencintaimu
(solo)
(solo)
And I meant every word I said
Dan maksud saya setiap kata yang saya ucapkan
When I said that I love you I meant
Ketika saya mengatakan bahwa saya mencintaimu maksud saya
That I love you forever
Bahwa aku mencintaimu selamanya
(chorus)
(paduan suara)