Orang tua mengatakan bahwa Anda tidak pulang ke rumah.
Old folks told me gotta move along.
Orang tua bilang aku harus bergerak.
Like a ripe ol’ fruit on a borrowed vine
Seperti buah matang di pohon anggur yang dipinjam
I hang around, oh, lord, I hang around.
Aku berkeliaran, oh, tuan, aku berkeliaran.
Eve stole the apple from the tree good lord
Eve mencuri apel dari pohon tuan yang baik
I know she could be me, I know she could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku, aku tahu dia bisa jadi aku
Big brother told me I got something wrong.
Kakak mengatakan kepada saya bahwa saya salah paham.
Big brother told me sing a different song.
Kakak menyuruhku menyanyikan lagu yang berbeda.
Like a tolling bell in its final hour
Seperti bel yang berdentang di jam terakhirnya
I’ll make a sound, oh, lord, I’ll make one sound.
Aku akan membuat suara, oh, tuanku, aku akan membuat satu suara.
Another man done gone he sang this song good lord
Seorang pria lain telah pergi, dia menyanyikan lagu ini sebagai tuan yang baik
I know he could be me, I know he could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku, aku tahu dia bisa jadi aku
‘Round the mountain there’s another shore.
‘Di balik gunung ada pantai lain.
‘Round the corner there’s another door.
“Di tikungan ada pintu lain.
Like a bleeding man on his native soil
Seperti pendarahan di tanah asalnya
I’ll stand my ground, oh lord, I’ll stand my ground.
Aku akan berdiri tegak, oh tuanku, aku akan berdiri tegak.
They nailed him to the cross for no sin good lord’
Mereka memakukannya ke kayu salib tanpa dosa tuan yang baik ‘
I know he could be me, I know he could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku, aku tahu dia bisa jadi aku
They nailed him to the cross
Mereka memakukannya di kayu salib
Another man done gone
Seorang pria lain telah pergi
Eve stole the apple
Eve mencuri apel itu
from the tree good lord
dari pohon tuan yang baik
I know she could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku
I know she could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku
I know she could be me
Aku tahu dia bisa jadi aku