- Esodi Lirik Terjemahan

su quel confine
di perbatasan itu
c’era scritto proprio così
ada tertulis persis apa & igrave;
l’ultimo che esce spenga la luce e poi
yang terakhir yang keluar mematikan lampu lalu
che nessuno possa vedere
tidak ada yang bisa melihat
dov’è
Di mana ‘& egrave;
questo povero paese
negara miskin ini
tra le rovine
di antara reruntuhan
un vecchio restava lì
Seorang pria tua tetap permainan;
con il suo dolore quasi asciuto perché
dengan kesedihannya yang hampir kering karena dia eacute;
troppe lacrime già scese
terlalu banyak air mata gi & agrave; turun
fanno il vuoto dentro sé
mereka membuat vakum di dalam s & eacute;
io da qui non posso andarmene – diceva –
Aku tidak bisa pergi dari sini – katanya –
i miei piedi sono troppo stanchi e poi
Kakiku terlalu lelah dan kemudian
questa terra è la mia terra, vedi là
tanah ini & egrave; tanahku, lihat agrave;
quel ciliegio l’ho piantato proprio io
Aku menanam pohon ceri itu sendiri
e fra qualche mese fiorirà
dan dalam beberapa bulan berkembang & agrave;
come un segno di speranza rifiorirà
sebagai tanda harapan mengalir lagi;
e vedere questa lunga scia
dan lihatlah bangun yang panjang ini
mi si stringe il cuore più che mai
hatiku lebih tegar & ugrave; dari sebelumnya
vedere che
lihat itu
andranno via
mereka akan pergi
tutti gli amici
semua teman
tutte le voci
semua item
andranno
akan
anche gli uccelli
bahkan burung-burung
appena giorno
hanya hari
andranno via
mereka akan pergi
via di qua
cara itu
via da questa malasorte
jauh dari penyakit ini
questo inverno alle porte
musim dingin ini di pintu
che altro freddo soffierà
apa lagi soffier dingin & agrave;
andranno via
mereka akan pergi
tutte le cose
semua hal
le giovani spose
pengantin muda
andranno via
mereka akan pergi
fino dove chi lo sa
sampai dimana ada yang tahu
quanta strada ci vorrà
berapa banyak jalan yang kamu mau & agrave;
prima di fermarsi un po’…
sebelum berhenti sedikit …
su quel confine
di perbatasan itu
c’era scritto press’a poco così
Tidak banyak yang dikatakan;
l’ultimo che esce spenga la luce e poi
yang terakhir yang keluar mematikan lampu lalu
che non torni mai più indietro
bahwa Anda tidak pernah kembali lagi & ugrave; kembali
fino a quando non verrà
sampai dia turun;
il bel tempo del buon senso
saat yang tepat akal sehat
per l’umanità…
untuk kemanusiaan & agrave;
su quel confine…
di perbatasan itu …