Saya memiliki seorang pria, siapa yang baik dan baik hati di jalannya
Yeah I had a man, sweet and kind in his way
Ya, saya memiliki seorang pria, manis dan baik hati di jalannya
Lord, he died and he left me
Tuhan, dia meninggal dan dia meninggalkan saya
and I sing the blues on every decoration day
dan saya menyanyikan blues pada setiap hari dekorasi
Lord I was standing, standing 'round my baby's bed
Tuhan aku berdiri, berdiri ‘mengelilingi tempat tidur bayi saya
Well, my Lord, my lord he take my baby away
Baiklah, Tuanku, Tuanku, bawa bayi saya pergi
Why, why, why, why
Mengapa, mengapa, mengapa, mengapa
when your soul don't come back
Saat jiwamu tidak kembali
Lord, I hung my head and cried
Tuhan, aku menggantungkan kepalaku dan menangis
Said, now baby please please don't worry
Katanya, sekarang sayang tolong tolong jangan khawatir
Said, now baby please please don't worry
Katanya, sekarang sayang tolong tolong jangan khawatir
'cause everybody's gotta go
Karena semua orang harus pergi
Why, why, why, why
Mengapa, mengapa, mengapa, mengapa
The best man, God knows, I ever had
Orang terbaik, Tuhan tahu, aku pernah memilikinya
All day, that Sunday
Sepanjang hari, hari Minggu itu
I just hung my head and cried
Aku hanya menggantung kepalaku dan menangis
So sad, that Sunday
Sedihnya, hari Minggu itu
When my Lord he take my baby
Saat Tuhanku dia membawa bayiku
Why, why, why, why
Mengapa, mengapa, mengapa, mengapa
I need my baby on some old lonesome day
Saya membutuhkan bayi saya pada suatu hari kesepian yang tua
and I sing the blues on every decoration day
dan saya menyanyikan blues pada setiap hari dekorasi
on every decoration day
pada setiap hari hiasan