Kedua belas mengangkat tanduk timah mereka
Into the wake of dawn
Keesokan paginya
But as the tides rise they realize
Tapi seiring arus pasang surut mereka sadari
The march has long gone home
Pawai telah lama pulang
And the lonely melody tunes again
Dan lagu melodi yang kesepian lagi
To the consonance of the wind
Untuk konsonan angin
As we die, the sun and earth do shine,
Saat kita mati, matahari dan bumi bersinar,
Will the stars remain if you and I
Akankah bintang-bintang tetap ada jika Anda dan saya?
Leave earth like leaves on wind?
Tinggalkan bumi seperti daun di atas angin?
Like waves in the brine
Seperti ombak di air asin
Tin horns make us sleep
Tanduk tanduk membuat kita tidur
We never wanted to stay
Kami tidak pernah ingin tinggal
We never wanted to…
Kami tidak pernah ingin …
Like a wreck of time
Seperti bangkai waktu
An abandoned ship
Sebuah kapal yang ditinggalkan
Beneath us splits the void
Di bawah kita membagi kekosongan itu
But we never look back
Tapi kita tidak pernah melihat ke belakang
The twelve raise their velvet horns
Kedua belas orang menaikkan tanduk beludru beludru mereka
Into the restful hours
Ke jam tenang
But as life fades they realize
Tapi seiring kehidupan memudar mereka sadari
That the march has long gone home
Bahwa pawai telah lama pulang
And their melody tunes again
Dan lagu melodi mereka lagi
To the consonance of the wind
Untuk konsonan angin