Radney FosterAnda mendengar doa anak-anak di lutut tertekuk, di bawah bayang-bayang ruangan yang tidak diketahui?
Empty eyes with no more tears to cry, turning heavenward toward the light.
Mata kosong tanpa air mata lagi menangis, berbalik ke langit menuju cahaya.
Crying, “Jesus, help me to see the morning light of one more day.
Menangis, & ldquo; Yesus, tolong aku melihat cahaya pagi satu hari lagi.
But if I should die before I wake, I pray my soul to take?”
Tapi jika aku harus mati sebelum bangun, aku berdoa jiwaku untuk mengambil? & Rdquo;
Can you feel the hearts of the children aching for home, for something of their very own?
Dapatkah Anda merasakan hati anak-anak sakit di rumah, untuk sesuatu yang mereka sendiri?
Reaching hands with nothing to hold on to, but hope for a better day.
Reaching tangan dengan apa-apa untuk berpegang pada, tapi berharap untuk hari yang lebih baik.
Crying, “Jesus help me to feel the love again in my own land?
Menangis, & ldquo; Yesus membantu saya untuk merasakan cinta itu lagi di tanah saya sendiri?
But if unknown roads lead away from home, give me loving arms, away from harm.”
Tapi jika jalan yang tidak diketahui mengarah jauh dari rumah, berikan saya senjata yang penuh kasih, jauh dari bahaya. & Rdquo;
Can you hear the voice of the children softly pleading for silence in their shattered world?
Dapatkah Anda mendengar suara anak-anak dengan lembut memohon keheningan di dunia mereka yang hancur?
Angry guns preach a gospel full of hate, blood of the innocent on their hands.
Senapan marah memberitakan Injil penuh kebencian, darah orang yang tidak bersalah di tangan mereka.
Crying, “Jesus, help me to feel the sun again upon my face.
Menangis, & ldquo; Yesus, tolong aku untuk merasakan sinar matahari lagi di wajahku.
For when darkness clears I know you’re near, bringing peace again.”
Karena saat kegelapan semakin larut aku tahu kau sudah dekat, membawa kedamaian lagi. & Rdquo;
Dali cuje te sve djecje molitve?
Dali cuje te sve djecje molitve?
Can you hear the prayer of the children?
Bisakah kamu mendengar doa anak-anak?