Dapatkah saya mempercayai wanita berbulu ini,
to hide out when I’m embarassed,
untuk bersembunyi saat aku malu,
so embarassed by injustice that shuts doors on hairy women,
Begitu malu karena ketidakadilan yang menutup pintu pada wanita berbulu,
There’s no place inside this romance,
Tidak ada tempat di dalam romansa ini,
for a girl that’s clearly balding,
Bagi seorang gadis yang jelas botak,
so embarassed by injustice that shuts doors on balding women.
jadi malu dengan ketidakadilan yang menutup pintu pada wanita botak.
We despise the narrow souls we tend,
Kita membenci jiwa-jiwa yang sempit yang kita cenderung,
the bowls of bones that skulls descend,
Mangkuk tulang tengkorak itu turun,
the shallow pools of lust,
kolam nafsu dangkal,
that drown our tallest women.
yang menenggelamkan wanita tertinggi kita.
Though this is a place of business,
Padahal ini adalah tempat bisnis,
where they pay with mumbo-jumbo,
dimana mereka membayar dengan omong kosong,
I have praise for every fantasy that braves a hairy nipple,
Saya memiliki pujian untuk setiap fantasi yang menantang puting susu,
We despise the narrow souls we found,
Kami membenci jiwa-jiwa sempit yang kami temukan,
that haunt us fifteen years from now,
yang menghantui kami lima belas tahun dari sekarang,
they just have no remorse,
mereka tidak memiliki penyesalan,
they shut their doors on women,
mereka menutup pintu mereka pada wanita,
I’m so embarassed.
Aku sangat malu.