Akhirnya, hari sekarat datang dan pergi,
Inside your grave you lay at the break of dawn,
Di dalam kuburan Anda Anda berbaring pada fajar,
Now you find, your soul hasn't left this hallowed ground,
Sekarang Anda temukan, jiwa Anda tidak meninggalkan tanah suci ini,
Spirit screams for judgment but makes no sound
Roh berteriak untuk penilaian tapi tidak membuat suara
Agnostic beliefs when you had been living,
Keyakinan agnostik saat Anda hidup,
Beg for judgment and the gods to be forgiving,
Mintalah penghakiman dan para dewa untuk memaafkan,
Physical body rots but not your soul,
Bangkai tubuh fisik tapi bukan jiwamu,
Verdict limbo, eternally stuck within this hole,
Putusan limbo, selamanya terjebak dalam lubang ini,
DEAD !
MATI!
Externally, trying to break but there's no hope,
Eksternal, mencoba untuk istirahat tapi tidak ada harapan,
For heaven, or hell you wearily grope,
Untuk surga, atau neraka Anda dengan letih meraba-raba,
Inside this box, blackness is all you see,
Di dalam kotak ini, kegelapan adalah semua yang Anda lihat,
Claustrophobic, you cannot ever be free,
Claustrophobic, Anda tidak akan pernah bisa bebas,
If alive, you would change your ways,
Jika hidup, Anda akan mengubah cara Anda,
Promise faith, and pray for days & days,
Janji iman, dan doakan berhari-hari & berhari-hari,
No longer, a living mortal being,
Tidak lagi, makhluk hidup yang hidup,
Fate sealed, perpetual darkness all you're seeing.
Takdir disegel, kegelapan abadi yang Anda lihat.
Blackness overwhelms – the odor of your rot,
Kegelapan menguasai – bau busuk Anda,
Laying for ever within – a cemetery plot,
Berbaring untuk selamanya – sebuah plot pemakaman,
Hopelessness eternal companion – fills you with mortal dread,
Ketidakpedulian pendamping abadi – memenuhi Anda dengan ketakutan berat,
Salvation never comes – claustrophobic agnostic dead.
Keselamatan tidak pernah datang – agnostik sesak sesak mati.