- Arti Lirik Little Susie

Somebody killed little Susie
Seseorang membunuh Susie kecil
The girl with the tune
Gadis yang menyanyikan lagu itu
Who sings in the daytime at noon
Siapa yang bernyanyi di siang hari pada siang hari
She was there screaming
Dia ada di sana menjerit
Beating her voice in her doom
Memukul suaranya dalam malapetaka
But nobody came to her soon…
Tapi tak ada yang datang padanya segera …


A fall down the stairs
Jatuh dari tangga
Her dress torn
Bajunya robek
Oh the blood in her hair…
Oh darah di rambutnya …
A mystery so sullen in air
Sebuah misteri yang begitu cemberut di udara
She lie there so tenderly
Dia berbaring di sana dengan lembut
Fashioned so slenderly
Dibuat dengan sangat ramping
Lift her with care,Oh the blood in her hair…
Angkat dia dengan hati-hati, Oh darah di rambutnya …


Everyone came to see
Semua orang datang untuk melihat
The girl that now is dead
Gadis yang sekarang sudah meninggal
So blind stare the eyes in her head…
Jadi buta menatap mata di kepalanya …
And suddenly a voice from the crowd said
Dan tiba-tiba terdengar suara dari orang banyak
This girl lived in vain
Gadis ini hidup dengan sia-sia
Her face bear such agony, such strain…
Wajahnya menanggung penderitaan seperti itu, ketegangan seperti itu …
But only the man from next door
Tapi hanya pria dari sebelah
Knew Little Susie and how he cried
Tahu Little Susie dan bagaimana dia menangis
As he reached down
Saat ia meraih ke bawah
To close Susie’s eyes…
Untuk menutup mata Susie …
She lie there so tenderly
Dia berbaring di sana dengan lembut
Fashioned so slenderly
Dibuat dengan sangat ramping
Lift her with care
Angkat dia dengan hati-hati
Oh the blood in hair…
Oh darah di rambut …


It was all for God’s sake
Itu semua demi Tuhan
For her singing the tune
Baginya menyanyikan lagunya
For someone to feel her despair
Bagi seseorang untuk merasakan keputusasaannya
To be damned to know hoping is dead and you’re doomed
Terkutuk untuk tahu bahwa harapan sudah mati dan Anda akan ditakdirkan
Then to scream outAnd nobody’s there…
Kemudian untuk menjerit dan tidak ada seorang pun di sana …


She knew no one cared…
Dia tahu tidak ada yang peduli …


Father left home, poor mother died
Ayah meninggalkan rumah, ibu malang meninggal
Leaving Susie alone
Meninggalkan Susie sendirian
Grandfather’s soul too had flown…
Jiwa kakek juga telah terbang …
No one to careJust to love her
Tidak ada yang peduli untuk mencintainya
How much can one bear
Berapa banyak yang bisa ditanggung seseorang?
Rejecting the needs in her prayers…
Menolak kebutuhan dalam doanya …


Neglection can kill
Negleksi bisa membunuh
Like a knife in your soul
Seperti pisau di jiwamu
Oh it will
Oh, itu akan terjadi
But Susie fought so hard to live…
Tapi Susie berjuang keras untuk hidup …
She lie there so tenderly
Dia berbaring di sana dengan lembut
Fashioned so slenderly
Dibuat dengan sangat ramping
Lift her with care
Angkat dia dengan hati-hati
So young and so fair
Begitu muda dan adil