- Diary Of A Serial Killer Lirik Terjemahan

Suddenly I stood in the hallway while the wind unleashed its anger upon my back
Tiba-tiba aku berdiri di lorong sementara angin melepaskan amarahnya di punggungku
The cold 20 shadows lay long on the slightly lit scene
Bayangan dingin yang dingin tampak panjang di tempat yang sedikit terang
As dusk turned to night the eyes peered at me through the darkness
Saat senja berubah menjadi malam, mata mengintipku melalui kegelapan
I watched as time & logic mutated into laughter and colors
Aku melihat waktu dan logika berubah menjadi tawa dan warna
One stood berfore me
Seseorang berdiri di depan saya
When it moved, it became seven
Saat dipindahkan, itu menjadi tujuh
and when it stopped, it became one again
dan ketika berhenti, itu menjadi satu lagi
Pressed together in this tiny shack
Ditekankan bersama di gubuk kecil ini
We melted across the floor
Kami meleleh di lantai
And became moss & grass covering the floor in a think blanket
Dan menjadi lumut dan rumput menutupi lantai dalam selimut berpikir
As we were visited by ants on their journey
Saat kami dikunjungi oleh semut dalam perjalanan mereka
As well as bees, butterflies,
Serta lebah, kupu-kupu,
And grasshoppers who were on their way
Dan belalang yang sedang dalam perjalanan
We suddenly knew no light, no dark, no black, no white, and no wrong
Kami tiba-tiba tidak mengenal cahaya, tidak gelap, tidak hitam, tidak putih, dan tidak ada yang salah


Blinded by the high
Tertantang oleh tinggi
Gripped by colors
Tergores oleh warna
Nothing was or wasn't
Tidak ada atau tidak
Everything was an illusion and reality
Semuanya adalah ilusi dan kenyataan
We were pure energy and light
Kami murni energi dan cahaya
Our words were music and sound
Kata-kata kami adalah musik dan suara
Every sound you could think of
Setiap suara yang bisa Anda pikirkan
And some you could never dream of
Dan beberapa yang tidak pernah bisa Anda impikan
Before long, one star appeared revealing that after this long trip
Tak lama kemudian, satu bintang muncul mengungkapkan bahwa setelah perjalanan jauh ini
Side by foolish side, you were there Immediately, the connection was shattered
Berdampingan dengan sisi bodoh, Anda berada di sana Segera, koneksi hancur
Our eyes fell upon the floor as we dismissed one another
Mata kita jatuh ke lantai saat kita saling menepis
and walked away into the silence
dan berjalan menuju keheningan